Bab 488
Layla menjerit ngeri!

Tammy mengangkatnya dan bergegas masuk ke dalam rumah.

"Jangan takut, Layla! Aku akan segera panggil ambulans!"

Dia meletakkan Layla di sofa, lalu mengeluarkan ponselnya dari tasnya dan menelepon 911.

Layla meratap tak terkendali.

"Ayah aku udah meninggal?" Dia menangis. "Dia masih nggak tahu aku putrinya!"

Tammy memegang Layla yang histeris di satu tangan dan memegang ponselnya dengan tangan lainnya.

Setelah panggilan selesai, dia memberikan alamatnya kepada operator, lalu menutup telepon.

"Tunggu di rumah, Layla. Aku akan pergi cek dulu." Kata Tammy, lalu cepat-cepat berlari keluar pintu.

***

Avery menerima telepon dari Asosiasi Dekan di Universitas Central pagi ini dan membawa Hayden ke kampus.

Kemarin, Hayden telah memenangkan Kejuaraan Pemogram Pemuda Nasional.

Dia bukan peserta termuda dalam kompetisi, tetapi dia adalah yang termuda yang masuk final.

Yang lebih tak terduga adalah, dia adalah juaranya.

"Hayden mungkin sudah melewati prosedur kon
Continue to read this book on the App

Related Chapters

Latest Chapter