Bab 127 Surat Misterius
Setelah dia mengatakan ini, dia berhenti bicara karena dia sangat tidak ingin membicarakan Helen.

Tiffany juga menutup mulutnya. Biar bagaimanapun, mereka berdua sedang dalam situasi yang tidak baik. Membicarakan tentang itu hanya akan membuat mereka merasa semakin buruk.

Tiba-tiba, dia teringat sesuatu, dia mengeluarkan sebuah surat dari tasnya. “Ari, ini untukmu. Aku tidak tahu kenapa suratnya dikirim padaku. Aku kaget ternyata masih ada orang yang menulis surat di jaman sekarang. Bukankah lebih mudah untuk menggunakan ponsel? Siapa dia? Bagaimana dia tahu dimana aku tinggal dan kita saling mengenal…?”

Arianne merasa bingung juga. Dia membuka suratnya dan menatapnya. Hanya ada beberapa baris tulisan di surat itu. Dia berusaha untuk membaca tulisan itu. Dan saat dia sudah bisa membacanya, dia merasa seperti darahnya mengalir ke kepalanya. Dia bahkan tidak bisa mendengar suara Tiffany lagi.

“Ari? Ari? Apa yang tertulis di surat itu?” Tiffany semakin penasaran.

Arianne tersadar dan
Continue to read this book on the App

Related Chapters

Latest Chapter