Bab 69

"Sayang kamu mau kemana lagi?"

"Aku ada urusan sebentar, udah beberapa hari kita liburan, aku banyak menelantarkan pekerjaan ku, aku pergi dulu."

Baru saja keduanya sampai di rumah tapi, Adam sudah berpamitan lagi untuk alasan pekerjaan.

"Adam, ini sudah malam, besok bisa, kan?"

Renata menatap Adam yang sudah duduk di kursi kemudi dengan pintu mobil yang masih terbuka.

"Tidak bisa, Dokter Zidan ternyata menghubungi ku semenjak kemarin, barusan juga dia menelpon menanyakan beberapa data pasien.

Renata mendadak diam tidak lagi bisa menahan suaminya untuk pergi.

"Aku pergi ya, kamu tidur dulu, aku tahu kamu capek, kan?"

Renata mengangguk lemah, setelah tersadar dari lamunannya ternyata mobil Adam sudah keluar dari gerbang rumah.

Dreett.

Sebuah suara dari ponsel yang berada di dalam tas nya berdering, Renata tahu itu ponsel Adam yang tadinya di letakan di tasnya.

"Sayang!!!"

Renata berseru dengan suara sekencang mungkin tetapi, Adam sudah jauh dan tak mendengar sama sekali.

Perlahan ne
Continue to read this book on the App

Related Chapters

Latest Chapter